
Denpasar – Kanwil Kemenkum Bali berkolaborasi dengan Fakultas Hukum dan Humaniora Universitas Ibnu Chaldun Jakarta dalam kegiatan Penyuluhan Hukum dan Pengabdian kepada Masyarakat yang digelar di Ruang Dharmawangsa Kanwil Kemenkum Bali (8/12). Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman hukum dan memperkuat sinergi antara pemerintah dan perguruan tinggi.
Kepala Kanwil Kemenkum Bali, Eem Nurmanah, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada civitas akademika Universitas Ibnu Chaldun Jakarta.
“Kami menyambut baik kolaborasi ini. Pengabdian kepada masyarakat adalah bagian penting dari Tridarma Perguruan Tinggi dan sangat sejalan dengan upaya kami meningkatkan kesadaran hukum di Bali,” ujar Eem.

Beliau menambahkan bahwa penyuluhan hukum memiliki peran besar dalam membangun masyarakat yang memahami hak dan kewajibannya.
“Penyuluhan hukum bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi membentuk pola pikir dan kesadaran hukum masyarakat. Ini penting agar tercipta lingkungan yang tertib, harmonis, dan berkeadilan,” tegasnya.
Kanwil Kemenkum Bali saat ini memiliki 11 Penyuluh Hukum yang bertugas di 9 kabupaten/kota, sekaligus berperan sebagai Guru Kekayaan Intelektual (RUKI). Ke depan, para penyuluh juga akan dikembangkan sebagai penyuluh materi anti korupsi. Mereka turut membina Kadarkum serta mendampingi 717 Posbakum dan 8.680 paralegal di seluruh Bali.

Rektor Fakultas Hukum dan Humaniora Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, Rahmah Marsinah, juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama ini dan berharap kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Kegiatan dihadiri oleh Kepala Divisi Pembentukan Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum Mustiqo Vitra Ardhiansyah, pimpinan Yayasan Ibnu Chaldun, jajaran pimpinan Fakultas, civitas akademika, serta perwakilan Lembaga Bantuan Hukum (LBH)/ Pemberi Bantuan Hukum (PBH).
Kolaborasi ini diharapkan terus berlanjut dan mendukung peningkatan literasi hukum masyarakat Bali.

#SetahunBerdampak
#KementerianHukum
#LayananHukumMakinMudah
#KanwilKemenkumBali
#EemNurmanah
